Siber24jam.com – Bogor saat ini menjadi satu kota yang menarik karena selalu banyak melahirkan tempat yang nyaman untuk dikunjungi, tidak terkecuali coffe shopnya.
Bisnis coffe shop di Bogor kian hari semakin berkembang dan banyak menghadirkan inovasi. Hal tersebut dikarenakan bisnis coffe shop memiliki pasar luas karena hampir semua kalangan dari usia remaja hingga dewasa bisa dikatakan menyukai kopi.
Moncernya bisnis coffe shop mendorong anak muda bernama Muhamad Wijdan, pemilik coffe shop di daerah Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor misalnya, Wijdan menceritakan perjuangannya untuk membuat usaha coffe shop miliknya yang diberi nama Kopithography.
Pria berusia 21 tahun itu mengatakan, ide mendirikan coffe shop berawal ketika dirinya sering nongkrong di coffe shop, lama kelamaan kepikiran buat jualan kopi botolan di sekolah, eh keterusan sampe sekarang punya coffe shop sendiri,” kata Wijdan, Selasa (17/05/2022).
Coffe shop yang beralamatkan di BTN Sindangsari, Jalan Seruni 1 Desa Bojong Rangkas Kecamtan Ciampea itu mengusung konsep Coffe and Gallery, ini didukung dengan adanya hasil karya seni fotograpi dan seni lukis di setiap sudut ruang kopithography.
“Saya buat kopithography dengan Coffe and Gallery, karena selain seneng kopi, saya juga seneng motret sama lukis. Jadi saya ingin ketika pengunjung datang, mereka juga bisa nikmatin hasil karya yang ada di kopithography. Karena di sini juga ada beberapa hasil karya seni dari penggiat seni Bogor barat, walaupun belum banyak”.
Nama kopithography, sebut Wijdan memiliki arti penggabungan hobi kopi dan fotograpi sang pemilik. Saat ini kopithography memiliki 27 varian untuk menu kopi, 10 varian menu non-coffe serta 5 snack andalan.
Untuk best seller di kopithography sendiri yaitu Star and Coffe, menu ini memadukan antara kopi dengan rempah pilihan dan ada juga Sundanese lemon sweet, kopi dengan citarasa segar karena dipadukan dengan lemon di dalamnya.
“Untuk jam buka Kopithography yaitu pukul 9 pagi dan tutup pukul 11 malam. Harga untuk setiap minuman mulai dari kopi dan non-kopi yaitu berkisar dari Rp 13.000 – Rp 18.000,”tutupnya. ***
Penulis : Julian Kersa
Editor : Mochamad Yusuf