CIBINONG, Siber24jam.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor berkomitmen meningkatkan kapasitas dan kualitas Unit Pengumpul Zakat (UPZ) guna mengoptimalkan efektivitas pengelolaan zakat di Kabupaten Bogor. Hal ini disampaikan Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Pedri Hariyanto, saat mewakili Pj. Bupati Bogor dalam rapat koordinasi UPZ Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Bogor, di Aula Kantor Baznas Kabupaten Bogor, Cibinong, Kamis (7/11).
Acara ini dihadiri oleh UPZ dari berbagai instansi, termasuk perangkat daerah, BUMD, instansi vertikal, kantor kecamatan, kelurahan, Puskesmas, serta sekolah-sekolah seperti SMAN, SMKN, SLBN, MTSN, dan SMPN. Selain itu, hadir pula Ketua Baznas Kabupaten Bogor KH. Lesmana, Ketua Pengadilan Agama Cibinong, perwakilan Forkopimda, Kementerian Agama Kabupaten Bogor, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Baznas Pusat, dan Baznas Provinsi Jawa Barat.
Pedri Hariyanto menjelaskan bahwa UPZ memiliki peran penting dalam pengelolaan dana zakat, infaq, dan sedekah di Kabupaten Bogor. Sebagai kepanjangan tangan Baznas, UPZ bertanggung jawab dalam pencatatan dan pengumpulan zakat, infaq, dan sedekah secara tertib, transparan, dan akuntabel.
“UPZ adalah elemen penting dalam pengumpulan dana zakat, infaq, dan sedekah yang harus dijalankan dengan standar tertib dan transparan, agar akuntabilitas dapat terjaga,” ujar Pedri.
Pedri menambahkan bahwa kegiatan sosialisasi, internalisasi, serta pembinaan dan evaluasi bagi UPZ perlu diperkuat untuk memastikan setiap UPZ melaksanakan tugas sesuai ketentuan. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja UPZ dalam mengumpulkan serta mendayagunakan zakat demi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Bogor.
“Rakor ini menjadi ajang evaluasi dan pembinaan untuk meningkatkan kinerja UPZ di Kabupaten Bogor, memberikan manfaat nyata kepada masyarakat, serta mewujudkan kesejahteraan sosial dan penanggulangan kemiskinan,” lanjut Pedri.
Zakat, menurutnya, tidak hanya sebagai kewajiban agama, tetapi juga berperan sebagai simbol solidaritas sosial dalam masyarakat. Dalam konteks ini, zakat diharapkan mampu mempererat hubungan sosial dan memperkuat pembangunan daerah.
Ketua Baznas Kabupaten Bogor, KH. Lesmana, menekankan bahwa pertemuan ini menjadi momentum memperkuat sinergitas antara UPZ dan Baznas Kabupaten Bogor dalam mewujudkan pengelolaan zakat yang sesuai dengan prinsip aman secara syar’i, aman regulasi, dan aman bagi NKRI.
“Rakor ini menjadi ruang untuk berbagi pengalaman dan meningkatkan sinergi agar UPZ Baznas Kabupaten Bogor semakin kuat dan amanah dalam pengelolaan zakat, memberikan dampak positif bagi masyarakat Kabupaten Bogor,” ungkap KH. Lesmana.
Ia juga menyampaikan apresiasinya kepada Pj. Bupati Bogor atas dukungan yang diberikan, serta kepada seluruh pegawai Pemkab Bogor yang telah membayarkan zakatnya melalui Baznas. KH. Lesmana berharap semangat kebersamaan antara Baznas dan Pemkab Bogor dapat terus dijaga untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam membayar zakat sebagai dukungan bagi pembangunan Kabupaten Bogor.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Pj. Bupati Bogor atas dukungan dan arahannya, juga kepada seluruh pegawai Pemkab Bogor yang telah membayarkan zakatnya ke Baznas Kabupaten Bogor,” tutup KH. Lesmana.
-
Satgas Yonif 641/Bru Masak dan Makan Bersama Warga Eragayam Rayakan 20 Tahun Gereja Lobi
-
PKB dan PKS Kota Bogor Jajaki Koalisi Pilkada: Apel Malam Minggu yang Penuh Harapan
-
JAM-Pidum Inisiasi Kerja Sama dengan OJK dan BAPPEBTI dalam Pengelolaan Barang Bukti Aset Kripto
-
Patroli Presisi Polres Metro Jakarta Barat Amankan 10 Remaja Diduga Hendak Tawuran
-
Tradisi Warga Kampung Adat Kasepuhan Sinar Resmi, Seren Tauh 2023 Memasuki Usia 444 Tahun
-
TNI Berhasil Kuasai Distrik Bibida dengan Profesionalisme Tinggi, OPM Gunakan Warga Sebagai Tameng Hidup
Berita Lainnya
Tags: Pemkab Bogor Dorong Penguatan Kinerja UPZ untuk Optimalkan Pengelolaan Zakat