Bogor, Siber24jam – Pasca kasus korupsi yang dilakukan petinggi Aksi Cepat Tanggap (ACT) kondisi pekerja dan aktivitas di gudang logistik di Jalan Raya Parung Gunung Sindur, Desa Padurenan, Kecamatan Gunung Sindur, nampak sepi dan tak ada kegiatan. Musababnya, pada Hari Rabu 27 Juli 2022 tim dari Bareskrim Polri mendatangi gudang tersebut.
“Saat ini tidak ada kegiatan dari awal kasus paling kami hanya berjaga dan aset juga sudah kosong hanya kendaraan operasional saja,” ungkap security gudang logistik ACT Zulfan ketika ditemui wartawan, Kamis (28/7/2022).
Zulfan mengaku meskipun tidak ada kegiatan masih tetap kerja tapi belum mendapat gaji untuk bulan Juli.
“Kami masih bekerja tapi belum ada kejelasan sampai kapan karena kasusnya masih berjalan,” tuturnya.
Dirinya juga membenarkan ada kedatangan tim dari Bareskrim Polri tapi tak ada penyitaan aset karena sudah kosong di gudang logistik.
“Menurut keterangan rekan saya ada tapi hanya kunjungan saja. Karena, untuk digudang sudah kosong tinggal kendaraan saja dan bangunan,” katanya.
Penulis : Dyon
-
Pemkot Akan Normalisasi Saluran Air dan Rehab Jembatan Kampung Ciereng
-
Pj. Bupati Bogor Berpesan Panwascam Harus Kawal Pilkada Agar Demokratis, Bermartabat dan Berintegritas
-
Kodim Sukoharjo Rayakan HUT ke 79 TNI dengan Meriah Dapat Kejutan dari Berbagai Kalangan
-
Agripreneur Ciptakan Entrepreneur Baru di Kota Bogor
-
Komisi II DPR RI Apresiasi Kesiapan Pemilu Serentak di Kota Bogor
-
Bima Arya Paparkan Raperda Perubahan APBD 2023
Berita Lainnya
Tags: 2022, aset, Bareskrim, bogor, Camat, IG, kendaraan, KIP, Korupsi, MU, PAI, PAN, Polri, wartawan