Bogor,Siber24jam.com – Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) di Kabupaten Bogor, didorong untuk lebih mandiri dalam menjalankan operasional lembaganya dengan cara mencari sumber-sumber alternatif penghasilan.
“LKS jangan terlalu mengandalkan bantuan pemerintah, tapi harus belajar mandiri, kenapa ? karena kalau terlalu berharap pada bantuan tidak mungkin tiap tahun mendapatkan, terlebih keuangan pemerintah itu sangat terbatas,”kata Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Mustakim, Selasa (28/06/2022).
Mustakim, ditemui usai membuka pendidikan dan pelatihan (Diklat) bagi 80 LKS di Megamendung, mengatakan, sebagai lembaga yang dibentuk oleh masyarakat, LKS harus menjadi mitra pemerintah yang menyelenggarakan kesejahteraan sosial.
“Dari Diklat ini diharapkan mampu meningkatkan LKS menjadi mandiri. Semua potensi dan kreativitas harus diutamakan, nanti tentunya Pemkab Bogor ikut berperan kaitan dengan bantuan yang dianggap perlu,” ujarnya kepada wartawan dilokasi kegiatan.
Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial, Dian Mulyadiansyah menuturkan, peserta Diklat merupakan LKS yang sudah mengikuti akreditasi. Menurut Dian, akreditasi bagi LKS itu sangat penting karena akreditasi itu bisa menentukan kelayakan dan standarisasi agar mampu meningkatkan pelayanan sosialnya.
“Akreditasi tentu sangat penting bagi LKS. Akreditasi bisa didapatkan atau diperoleh LKS melalui bimbingan teknis (Bimtek) maupun pendidikan dan pelatihan (Diklat). Dua kegiatan yang harus diikuti LKS itu nantinya bisa meningkatkan kemampuan pengurus LKS yang ada di Kabupaten Bogor,” imbuhnya.
Lebih lanjut Dian menyebutkan, Dinsos terus berupaya memaksimalkan pembinaan fungsional baik secara kelembagaan maupun SDM dan LKS itu beragam bidang juga jenisnya, ada yang khusus penanganan anak jalanan, panti asuhan, lansia hingga disabilitas. “Kami mendorong agar SDM di dalam LKS benar-benar profesional dalam melakukan pelayanan,” tukasnya menutupi. ***
Penulis : A. Rifai
Editor : Mochamad Yusuf
-
Kasus Perusakan Tanaman di Lahan Garapan Cijeruk, Penggarap Gugat Perusahaan ke Pengadilan Negeri Cibinong
-
Pos Walesi Satgas Yonif 641 Bru Berperan Aktif dalam Upacara Peringatan Hari Santri Nasional 2024 di Jayawijaya
-
Pembangunan Fasilitas Melalui Swakelola Lebih Efektif dan Efisien
-
Sebanyak 30 WKU Ditunjuk, KADIN Tangerang Mulai Susun Kepengurusan
-
Bogor Makers Fair 2023 SMX School of Makers, Tampilkan 30 Projek Kreatif
-
DPD RI dan Pemkab Bogor Tinjau Kesiapan H 1 Pilkada Serentak di Kabupaten Bogor
Berita Lainnya
Tags: 2022, ASN, bantuan, bogor, Kabupaten Bogor, MU, pemerintah, Pemkab, Pemkab Bogor, Pendidikan, uang, wartawan